Skip to main content

Jenis-jenis Phobia Aneh tapi Sering Kita Jumpai

        

        Dalam kehidupan yang selalu berputar ada kalanya manusia memiliki rasa cemas, khawatir, bahkan ketakutan terhadap sesuatu baik itu berupa berupa benda, suasana, atau kondisi tertentu. Anehnya, ada saja manusia yang hidup di dunia ini memiliki rasa ketakutan tersendiri which is tidak dimiliki oleh orang-orang pada umumnya sehingga dapat dibilang tak wajar. BTW pernahkah budimen mendapati keluarga, teman-teman, atau mungkin diri sendiri yang memilki rasa ketakutan tersebut? Dan tahukan budimen, apa nama ketakutan tersebut? Yapz, ketakutan tersebut dinamakan ketakutan phobia. 

        Dilansir dari wikipedia, ketakutan phobia adalah kondisi keterbatasan karena dorongan kecemasan dan ketakutan akan sesuatu. Contoh sederhana sebuah phobia yang sering kita jumpai di dunia ini adalah phobia dengan ketinggian (Achropobia), hewan tertentu (Zoophobia), sekumpulan lubang-lubang (Tryphobia), dsb. Secara umum phobia bisa terjadi karena kombinasi faktor eksternal (peristiwa traumatis) dan faktor kecenderungan internal (genetik atau turunan). Gejalanya, penderita phobia yang berlebihan dapat mengalami kecemasan ekstrim, kepanikan berlebih, sesak nafas, detak jantung yang tidak beratur, keringat berlebihan, mulut kering, dan tidak dapat mengartikulasikan kata atau kalimat.

        Namun kenyataannya, ada jenis-jenis phobia yang aneh tapi terjadi di dunia ini dan sepertinya budimen mungkin saja pernah menjumpai kerabat yang memiliki gejala jenis phobia aneh ini walau hanya segelintir saja. Berikut jenis-jenis phobia aneh tapi sering kita jumpai:

1. Glophobia
    Phobia satu ini adalah phobia ane banget! Yang mana seseorang mempunyai rasa takut berlebihan dengan sebuah balon. Pada umumnya phobia ini dapat terjadi ketika melihat sebuah balon yang telah atau sedang ditiup menggelembung besar. Nah, karena ane sendiri punya jenis phobia ini, ana merasa jika dihadapkan sebuah balon berukuran besar rasanya balon itu udah kayak yang lebih beribawa dibandingkan manusia.

2. Anthophobia
    Sebelumnya, phobia ini bukan terjadi karena seseorang yang takut terhadap orang yang bernama Anto. (MONMAAP JIKA NAMA ANDA BERSANGKUTAN!) 
    
    Pada umumnya terutama wanita sangat menyukai benda satu ini. Selain memiliki bentuk dan warnanya yang cantik, benda ini memiliki aroma yang wanginya semerbab. Namun, bagaimana dengan nasib seseorang jika memiliki phobia jenis ini yang merupakan phobia terhadap berbagai jenis bunga. Sekalipun bunga tidak memiliki ancaman tetap saja mereka mengaggapnya sebagai krusial.

3. Triskaidekaphobia
    Dasarnya, phobia jenis ini terjadi karena sebuah mitos yang beredar di masyarakat dan diyakini sebagai angka yang sial serta membuat orang yang mempercayainya akan menghindar saat mendengarnya. Pasti budimen tau dong, angka berapa yang dimaskud di sini? Apalagi kalau bukan angka 13.

    Phobia ini memang jarang terjadi, tapi sekitar 9 sampai dengan 10 persen penduduk Amerika memiliki phobia satu ini. Rupanya phobia ini juga sampai di negara kita, salah satu buktinya apakah budimen pernah bermalam di sebuah hotel yang tidak mencantumkan angka tersebut alies meloncati angka yang disebut mitos ini? Hiiiii.....

4. Arachibutyrophobia
    Ngerasa gak sih baca namanya aja butuh perjuangan? Gimana dengan yang punya phobia jenis ini, makin jadi-jadi dah! Wkwkwk. Phobia jenis ini merupakan phobia seseorang takut akan selai kacang. Biasanya phobia ini terjadi karena tekstur selai kacang yang baginya mengkhawatirkan mulutnya tertempel oleh selai kacang tersebut terutama di bagian langit-langit dan dinding mulut penderita Arachibutyrophobia. Selain itu ada juga yang takut karena teksturnya yang dikhawatirkan membuatnya tersedak jika masuk ke dalam kerongkongan.

    Jujur, rasanya jadi ikut-ikutan juga punya phobia jenis ini. Phobia karena ane lelah nulis jenis phobia satu ini. Lelahnya bukan maen cuy!

5. Hippopotomonstroses-quippedaliophobia
    Ternyata, selain Arachibutyrophobia ada lagi jenis phobia yang namanya lebih sulit diucapkan yakni Hippopotomonstroses-quippedaliophobia. Anyway apakah budimen melewati atau tidak membacanya karena membenci tulisan rumit ini? Jika iya, maka budimen termasuk orang yang memiliki phobia jenis ini. Yapz, Hippopotomonstroses-quippedaliophobia adalah jenis phobia dimana seseorang merasa enggan, kesal, atau bisa saja panik saat membaca kata-kata panjang dan rumit untuk dibaca.

    Etttzzzz, tunggu dulu! Rupanya ada satu contoh kata yang jauh lebih rumit dari pada 2 kata di atas dan mungkin akan membuat budimen lebih merasa phobia lagi dengan kata ini, "Pneumonoultramicroscopicsilicovolcanoconiosis". Sebelum lanjut, ane mau tau dong berapa detik budimen membaca kata terumit ini, silahkan komen di bawah ya! 

    FYI, Kata tersebut merupakan kata terpanjang di dalam kamus bahasa inggris yang terdiri dari 45 huruf. Fantastis bukan?

6. Bromidrosiphobia
    Phobia jenis ini banyak terjadi pada kaum hawa tapi siapa sangka bahwa phobia jenis ini juga terjadi pada pria juga loh! Kata Bromidrosiphobia sendiri berasal dari bahasa Yunani, Bromos: Bau busuk dan Hidros: Keringat. Ini adalah salah satu kondisi dimana seseorang ketakutan berlebih terhadap bau badan. 

    Rasa takut ini tidak selalu disebabkan bau oleh badan orang lain melainkan dirinya sendiri juga bisa takut terhadap bau badan yang diperolehnya. Sehingga penderita jenis phobia ini bisa saja melakukan mandi hingga 3-4 kali dalam sehari. Selain itu penderita bromidrosiphobia memiliki kebiaasaan buruk untuk tidak melakukan aktifitas olahraga, logikanya dengan ia berolahraga akan menghasilkan bau tak sedap di badannya. Hmm, ada-ada saja ya!

7. Decidophobia
    Membuat keputusan merupakan kepentingan manusia demi terciptanya tujuan dan terpecahnya suatu masalah. Namun sangat disayangkan, seseorang yang menderita decidophobia justru akan membeci dan panik berlebihan ketika diminta untuk membuat sebuah keputusan. Hal ini didapatkan karena pengalaman yang pernah dilaluinya ketika pernah salah dan gagal dalam mengambil keputusan sehingga terciptalah rasa trauma berlebihan. Akibat traumanya yang berlebihan ia akan tergantung dengan orang lain.

8. Xanthophobia
    Bagi budimen yang tidak memiliki phobia jenis ini akan merasa asyik-asyik saja saat menyaksikan film Despicable me tapi rupanya hal ini tidak berlaku untuk mereka yang memiliki phobia ini, bisa saja ia menghindar, panik atau teriak-teriak katakutan saat menyaksikan sekumpulan para minions. Xanthophobia dikenal dengan ketakutan phobia warna kuning. Tak heran jika penderita satu ini sangat membenci buah Lemon.

    Oeah, pernah ada kejadian saat ana berhadapan dengan satu teman ana janjian untuk nongkrong bersama teman-teman lainnya. Sampai di lokasi, dia yang tadinya di sebelah ana jadi berpaling dari ane. Awalnya ane masih husnudzon mungkin karena emang dia mau pindah tempat aja, tapi rasa husnudzhon itu lama-lama menghilang karena kebingungan ane dengan sikap satu kawan ane ini. 

    Berselang waktu dia pergi ke parkiran motor ingin mengambil sesuatu di jok motornya lantas ana ikuti jejaknya untuk menanyakan dia, eh ana kaget tiba-tiba dia teriak histeris sampai ane merasa malu padahal dia yang teriak, wkwkwk. Pas ane tanya, "Ente kenapa? Ana punya salah ya?" Dia jawab sambil gak enakan gituh, "Enggak kok Wes." Ana tanya lagi, "Terus kenapa dong? Udah yuk kita ke atas lagi." Ane rangkul dia pake tangan sebelah kiri. Eh tiba-tiba dia ngelempar tangan kiri ane sambil ketakutan. Asli pas dia ngelempar tangan ane, ane ngerasa kesakitan sampe harus lepas jam tangan yang ane pake. Saat jam tangan dilepas, lah dia malah seger lagi sambil bilang, "Ayok!" Disitu ana baru sadar rupanya dia phobia dengan jam tangan ane yang berwarna kuning. 

    Terus terang ana gak habis pikir phobia aneh itu bisa terjadi oleh kawan ana, berhubung template blog ana warna kuning sepertinya dia gak akan pernah mau baca deh. Hehe...

        Jadi itulah jenis-jenis phobia aneh tapi sering kita jumpai. Nah, selesai membaca kamu dan teman-teman kamu termasuk jenis phobia nomor berapa? 

Comments

Popular posts from this blog

Dari Banyaknya Penemu Lampu Lalu Lintas. Siapakah Penemu Sebenarnya?

        M enurut UU no. 22/2009 tentang Lalu lintas dan Angkutan Jalan,  l ampu lalu lintas adalah lampu yang mengendalikan arus lalu lintas yang terpasang di persimpangan jalan, tempat penyeberangan pejalan kaki (zebra cross), dan tempat arus lalu lintas lainnya. Lampu inilah yang berfungsi untuk pengendara sebagai tanda pemberi waktu kapan ia dapat berjalan dan berhenti bergantian dari berbagai arah.         Awal mula sebuah ide lampu lalu lintas muncul dari salah seorang manager kereta api Inggris bernama John Peake Knight. Ide ini diadopsi dari sebuah metode semapur yang biasa digunakan kereta api untuk mengontrol lalu lintas di jalan raya. Pada siang hari metode ini hanya menampilkan tanda STOP dan GO serta pada malamnya menggunakan lampu berwarna merah dan hijau yang dibantu oleh tenaga  gas hal ini disebabkan karena belum ditemukannya tenaga listrik pada masanya.           Akhirnya sinyal lalu lintas pertama di dunia tersebut berhasil dipasang pada 9 Desember 1868, di persimpang

Minat Baca Buku Rendah tapi Paling Jago Koar-Koar di Medsos

                    Seperti dikutip sebelumnya bahwa angka minat baca Indonesia sangatlah rendah bahkan dapat dikatakan miris. Bagaimana tidak bahwa pada tahun 2015 hasil penelitian Program for International Student Assessment (PISA) rilisan Organisation for Economic Co-Operation and Development (OECD) tahun 2015 mencatat bahwa tingkat literasi Indonesia menduduki urutan ke 62 dari dari 70 negara yang disurvei. Penelitian berbeda pada tahun 2016, Indonesia tercatat oleh World’s Most Literrate Nations Ranked menduduki urutan ke-60 dari 61 negara. Lebih lengkapnya budimen bisa membaca artikel sebelumnya di bawah ini. Dampak Buruk Malas Membaca           Sedangkan pada media online, seperti yang dikatakan oleh Imam Anshori, Pemimpin Redaksi Senayan Post dalam diskusi Kebangsaan di Yogyakarta bertema Tantangan Media Massa di era Industri 4.0, jumlah pembaca media online dalam kurun waktu antara 2011-2016 naik hingga 500%. Di saat yang sama, pembaca media cetak turun 30% artinya ini menggam